Di Lombok semangat berjuang telah lahir di dada-dada kaum muslimin

PRAYA - Safari Dakwah 212 Aliansi Ummat Islam Nusa Tenggara Barat (NTB) dihadiri puluhan ribu ummat Islam di Alun-Alun Tastura, Praya, Lombok Tengah. Meski sempat terik beberapa saat, suasana tabligh akbar kemudian dinaungi gumpalan hitam awan. Mendung tetapi hujan tak kunjung turun. Suasana ini semakin menambah sejuk dengan selingan hadrah.

Hadir Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) KH Bachtiar Nasir, Wakil Ketua GNPF KH Zaitun Rasmin, dan KH Abdul Rasyid AS. 

Acara Tabligh Akbar yang mengangkat tema "NKRI Harga Mati" itu dibuka sekitar pukul 13.30 Wita dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Sebagai pembuka acara, panitia mengundang putra NTB Buni Yani untuk memberikan testimoni mengenai aksi 212 yang terus menggema di seluruh Indonesia.

Tausiah pertama disampaikan oleh KH Zaitun Rasmin. Menurut dia, semangat berjuang telah lahir di dada-dada kaum muslimin. Semangat itu hanya pernah ada di dada-dada para pejuang NKRI dan kini hadir kembali di tengah-tengah kaum muslimin. "Semangat juang yang tidak biasa karena penuh pengorbanan dan tidak pernah bisa dihentikan," ungkap KH Zaitun Rasmin.

Ini adalah masa kebangkitan Islam. Inilah generasi yang disebutkan dalam Al-Qur'an akan lahir dari kalangan ummat Islam Indonesia untuk kebangkitan Islam di dunia. Memang, kata dia, tidak sedikit rintangan yang dihadapi tetapi semua itu harus dihadapi dengan tenang. *azh
 sumber : http://www.belaquran.com/